Sabtu, 10 Januari 2015

METODE ILMIAH - Bahasa Indonesia 2

Pengertian Metode Ilmiah
Menurut Almadk (1939),” metode ilmiah adalah cara menerapkan prinsip-prinsip logis terhadap penemuan, pengesahan dan penjelasan kebenaran. Sedangkan Ostle (1975) berpendapat bahwa metode ilmiah adalah pengejaran terhadap sesuatu untuk memperoleh sesuatu interelasi.”

Metode Ilmiah merupakan suatu cara sistematis yang digunakan oleh para ilmuwan untuk memecahkan masalah yang dihadapi.Metode ini menggunakan langkah-langkah yang sistematis, teratur dan terkontrol. Supaya suatu metode yang digunakan dalam penelitian disebut metode ilmiah, maka metode tersebut harus mempunyai kriteria sebagai berikut:

1. Berdasarkan fakta

2. Bebas dari prasangka

3. Menggunakan prinsip-prinsip analisa

4. Menggunakan hipolesa

5. Menggunakan ukuran objektif

6. Menggunakan teknik kuantifikasi


Pelaksanaan metode ilmiah ini meliputi tujuh tahap

Pelaksanaan metode ilmiah ini meliputi tujuh tahap, yaitu :

Merumuskan masalah. Masalah adalah sesuatu yang harus diselesaikan.
Mengumpulkan keterangan, yaitu segala informasi yang mengarah dan dekat pada pemecahan masalah. Sering disebut juga mengkaji teori atau kajian pustaka.
Menyusun hipotesis.Hipotesis merupakan jawaban sementara yang disusun berdasarkan data atau keterangan yang diperoleh selama observasi atau telaah pustaka.
Menguji hipotesis dengan melakukan percobaan atau penelitian.
Mengolah data (hasil) percobaan dengan menggunakan metode statistik untuk menghasilkan kesimpulan.Hasil penelitian dengan metode ini adalah data yang objektif, tidak dipengaruhi subyektifitas ilmuwan peneliti dan universal (dilakukan dimana saja dan oleh siapa saja akan memberikan hasil yang sama).
Menguji kesimpulan. Untuk meyakinkan kebenaran hipotesis melalui hasil percobaan perlu dilakukan uji ulang. Apabila hasil uji senantiasa mendukung hipotesis maka hipotesis itu bisa menjadi kaidah (hukum) dan bahkan menjadi teori.
Menulis laporan Ilmiah.Untuk mengkomunikasikan hasil penelitian kepada orang lain sehingga orang lain tahu bahwa kita telah melakukan suatu penelitian ilmiah.
Metode ilmiah didasari oleh sikap ilmiah. Sikap ilmiah semestinya dimiliki oleh setiap penelitian dan ilmuwan. Adapun sikap ilmiah yang dimaksud adalah :

Rasa ingin tahu
Jujur (menerima kenyataan hasil penelitian dan tidak mengada-ada)
Objektif (sesuai fakta yang ada, dan tidak dipengaruhi oleh perasaan pribadi)
Tekun (tidak putus asa)
Teliti (tidak ceroboh dan tidak melakukan kesalahan)

Terbuka (mau menerima pendapat yang benar dari orang lain)

METODE ILMIAH (2)
Prabu Rayfianus 25212679
3EB20

Tidak ada komentar:

Posting Komentar